KSPI Lanjutkan Upaya Mitigasi Perubahan Iklim dengan Finalisasi Peta Jalan dan Draft PKB
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) melanjutkan komitmennya dalam mengatasi perubahan iklim dan memastikan transisi energi yang adil dengan mengadakan Focus Group Discussion (FGD) untuk melakukan finalisasi peta jalan dan draft Perjanjian Kerja Bersama (PKB) terkait dengan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, Selasa, 2 April 2024.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari FGD yang pertama kali diselenggarakan pada tanggal 19 Maret 2024 dan kemudian dipertajam melalui diseminasi pada tanggal 20 dan 21 Maret 2024. Dengan fokus pada peningkatan kesadaran dan partisipasi aktif anggota dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, KSPI berupaya memastikan bahwa transisi energi berkeadilan dapat terwujud melalui peta jalan yang jelas dan PKB yang komprehensif.
“Peta jalan dan draft PKB ini sangat penting bagi anggota KSPI karena memberikan arah dan kerangka kerja yang jelas dalam menanggapi isu perubahan iklim dan transisi energi. Melalui dokumen ini, anggota KSPI akan memiliki panduan yang kuat dalam mengimplementasikan praktek-praktek kerja yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan,” ujar Sekjend KSPI, Ramidi.
Selain itu, dokumen ini juga akan menjadi dasar dalam negosiasi dengan pihak manajemen perusahaan untuk memastikan bahwa kebijakan dan praktik kerja yang diadopsi tidak hanya mendukung mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, tetapi juga menjamin hak-hak dan kepentingan pekerja.
Dalam FGD ini, peserta yang terdiri dari perwakilan federasi anggota KSPI aktif memberikan masukan dan saran untuk memperkaya draft PKB dan peta jalan yang sedang disusun. Kolaborasi dan pertukaran ide antara berbagai federasi anggota menjadikan proses finalisasi ini lebih inklusif dan mencerminkan kebutuhan serta aspirasi yang beragam dari anggota KSPI.
Dengan finalisasi peta jalan dan draft PKB, KSPI berharap dapat memperkuat peran serta serikat pekerja dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim, sekaligus memastikan bahwa transisi menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan dilakukan dengan cara yang adil dan inklusif, yang mempertimbangkan kebutuhan dan kepentingan semua pihak, khususnya anggota KSPI.

Melalui upaya-upaya seperti ini, KSPI menunjukkan komitmennya tidak hanya terhadap lingkungan, tetapi juga terhadap pengembangan sosial ekonomi anggotanya dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim.
Dalam kesempatan ini, Wakil Presiden KSPI Kahar S. Cahyono menyampaikan, untuk memastikan relevansi dan efektivitas jangka panjang, peta jalan yang telah dirancang akan terus dievaluasi dan diperbarui secara berkala. KSPI mengakui pentingnya adaptasi dan fleksibilitas dalam menghadapi perubahan lingkungan dan kondisi sosial ekonomi yang dinamis.
“Proses evaluasi dan pembaruan ini akan melibatkan partisipasi aktif dari kita semua, untuk memastikan bahwa peta jalan tetap sesuai dengan tujuan awal dan mampu mengatasi tantangan baru yang muncul dalam perjuangan melawan perubahan iklim dan menuju transisi energi yang berkeadilan,” ujarnya.
Bambang Surjono
April 5, 2024Setahu saya FGD singkatan Focus Group Discussion