Rapat/Konsolidasi

Presiden KSPI Hadiri Pertemuan Tahunan ATUC, Bahas Masalah Ketenagakerjaan dan Buruh Migran

Presiden Konsfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menghadiri Pertemuan Tahunan ASEAN Trade Union Council (ATUC) yang di buka secara resmi oleh Presiden ATUC Andi Gani Nena Wea yang mengambil tema ”Strengthening Trade Unionism In ASEAN Navigating Challenges and Envolving Governance”. Pertemuan tahunan ini berlangsung di Hotel Swiss- Bel Boutique Yogyakarta, Minggu – Senin (28-29 Juli 2024).

Pertemuan tahunan ATUC ini dihadiri para pimpinan konfederasi buruh ASEAN, Sekretaris Jenderal International Trade Union Confederation-Asia Pacific (ITUC AP) Shoya Yoshida, Sekretaris Jenderal ATUC Ruben Tores, perwakilan International Labour Organization (ILO) Bangkok Yuki Otsuji.

Juga terlihat hadir dalam pertemuan ini adalah Senior Director ITUC AP Patuan Samosir, Wakil Presiden KSPI Prihanani, Sekretaris Jenderal KSPSI Hermanto Ahmad, Wapres KSPSI R. Abdullah, dan Wapres KSPSI Idris Palar.

Andi Gani mengungkapkan, ada beberapa pembahasan utama dalam pertemuan tahunan ATUC. Beberapa di antaranya terkait masalah ketenagakerjaan di ASEAN, masalah buruh migran, masalah perlindungan terhadap aktivis buruh dan rakyat Myanmar.

“Pertemuan ATUC juga mengesahkan perubahan nama dari ATUC menjadi ASEAN TUC,” ungkap Andi Gani.

Andi Gani meminta semua negara anggota ATUC dapat terus berjuang untuk hak-hak pekerja juga memberikan perlindungan terhadap buruh migran di seluruh negara ASEAN.

“Kami mendesak Pemerintahan Myanmar agar menegakkan demokrasi dan memberikan perlindungan terhadap aktivis demokrasi serta rakyat Myanmar,” ungkapnya Andi Gani.

Dalam Pertemuan tersebut juga diputuskan Trade Union Congress of the Philippines (TUCP) atau Konfederasi Buruh Filipina bergabung kembali di ASEAN TUC.

Untuk diketahui, ATUC merupakan organisasi konfederasi buruh ASEAN dari semua negara di ASEAN dan memiliki 10 juta anggota.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *